Perawatan Khusus Anakan Kenari Usia Dini

Pada usia dini/awal untuk anakan kenari: 30 - 60 hari, merupakan usia yang masih rawan walaupun sudah mandiri untuk makan sendiri karena sudah terpisah dari indukan betinanya. Karena itu, beberapa hal penting memang harus lebih diperhatikan agar kesehatan & keberlangsungan hidup anakan bisa tetap terjaga sampai besar/dewasa. Dibawah ini merupakan cara merawat anakan pada usia dini tersebut, waktu akan dibagi dalam 2 waktu, yaitu PAGI & SORE. A1. PAGI, jam 06.00/06.30 WIB PAKAN ANAKAN: 1.  Kita bisa memberikan makanan khusus anakan kenari berupa CD/CeDe (*merk bebas) asal dengan komposisi dan manfaat yang sama yaitu EGG FOOD, porsi secukupnya. Selanjutnya tambahkan telur puyuh setengah atau 1 butir (direbus dulu sampai matang), bisa digantung atau taruh dicepuk khusus.  2.   Berikan juga jagung muda/manis, bisa dicacah dulu bagian kulit luarnya (agar bisa lebih mudah anakan memakannya). Untuk jenis buah lainnya bisa menggunakan buah Apel, bisa diselingi pemberiannya dengan buah jagung tadi setiap hari, (*menyesuaikan dengan jadwal saja, misal: Senin untuk buah jagung, Selasa buah apel, dst-nya), 3.   Selain itu, kita juga bisa memberikan sayuran bisa Selada ataupun Sawi Ijo/Bakso (setiap pagi pada jam ini untuk telur puyuh, buah & sayur harus selalu diganti dengan yang baru), 4.    Hal lainnya, walaupun belum terlalu bisa (baru belajar matuk-matuk) makan biji-bijian (Canary Seed) pakan biji-bijian tetap diberikan,  porsi secukupnya. Umumnya anakan sudah bisa lancar makan biji-bijian pada usia 35-40 hari ke atas, tergantung pada naluri masing-masing anakan. 5.   NB: Penempatan kedua wadah/cepuk pakan untuk CD dan Canary Seed, dipasang pada sisi kiri & kanan sangkar, bisa di tangkringan atas ataupun tangkringan bawah. Penempatan cepuk bisa sesuai selera, asal tetap terjangkau oleh anakan kenari & pertimbangan ESTETIKA dalam sangkar. Setiap pagi pada jam ini, sisa pakan seperti kulit biji-bijian di kedua cepuk makanan (CD & Canary Seed) dibersihkan dengan cara ditiup perlahan, lalu tambahkan dengan yang baru dengan porsi secukupnya. A2. KEBERSIHAN SANGKAR, MANDI & PENJEMURAN RUTIN [WAJIB] 1.   Setelah pakan lengkap telah beres diberikan, lalu selanjutnya bisa mulai pembersihan sangkar, ganti alas koran dengan yang baru, intinya bersih-bersih sangkar pada umumnya.  2. Khusus untuk mandi anakan, berikan cepuk khusus untuk mandi & usahakan JANGAN disemprot, karena kita tidak tahu kondisi asli anakan. Mandi merupakan Naluri, jadi biarkan anakan mandi dengan sendirinya. Jadwal mandi bisa selang seling setiap hari, misal: Senin - Mandi, Selasa - tidak mandi, begitu seterusnya. (Mandi bisa berbarengan dengan penjemuran) 3.  Sekitar jam 7 pagi semua sudah beres, lalu sudah bisa melakukan penjemuran. Cukup 60 - 90 menit saja & diusahakan jangan lebih dari jam 9 pagi karena panasnya sudah mulai beda, yang penting penjemuran ini bisa dilakukan setiap pagi/rutin, 4.    Selesai dijemur jangan lupa untuk anginkan dulu di tempat yang teduh sebentar, 15 - 30 menit saja. Setelah itu bisa dimasukan ke dalam ruangan rumah (kalau taruh dihalaman rumah takutnya nanti dicuri orang) yang sejuk yang ada sirkulasi udara yang baik, 5.   Setelah dianginkan tadi anakan boleh dikerodong atau tidak dikerodong juga tidak apa-apa (yang penting tidak kena terpaan angin secara langsung/kencang). Nah pada waktu ini, jika mau dimasteri dengan kicauan burung lainnya (Ciblek, BT, Prenjak, dllnya) itu bisa dilakukan. Atau cukup ditempel dengan Kenari yang dewasa yang sudah gacor, agar naluri berkicau (ngeriwik) nya cepat keluar.  B. SORE, jam 16.00 WIB. 1.  Buka kerodong (jika dikerodong) sangkar anakan pada waktu sore ini lalu bisa anginkan dulu sebentar 15 menit sebelum melakukan bersih-bersih sisa pakan, 2.    Sangat disarankan -> Semua sisa telur puyuh (*sudah bau), buah & sayur (*sudah layu) yang pada jam PAGI diberikan, pada waktu sore jam 16.00 WIB diangkat/diambil dari dalam sangkar. Hal ini kita lakukan agar anakan kenari tidak memakan sisa pakan yang sudah basi/layu/berbau busuk, jadi anakan kenari kesayangan kita bisa selalu sehat. 3.    Setelah itu bisa dikerodong lagi, biarkan anakan kenari beristirahat sampai keesokan paginya lagi. NB: Jangan menunggu gelap baru dikerodong, karena cuaca tidak menentu, biasanya cuaca/terpaan angin sudah dingin, anakan kenari bisa sakit (nafas, masuk angin, dllnya). Jika semua cara perawatan di atas bisa dipraktekkan dengan baik, Insyaallah anakan kenari akan tetap sehat & terjaga keberlangsungan hidupnya. Selebihnya hanya soal KESABARAN & KONSISTEN dalam merawat anakan kenari tersebut. Semoga sukses